Ideologi Eksistensialisme Pada Puisi “Prologue” Karya Sapardi Djoko Damono
Existentialism Ideology in Sapardi Djoko Damono's Poem "Prologue"
DOI:
https://doi.org/10.55606/protasis.v1i1.17Keywords:
Eksistensialisme, intertekstual, puisi, representasi, semiotikaAbstract
Artikel ini membahas ideologi eksistensialisme pada puisi “Prologue” karya Sapardi Djoko Damono. Tujuan penelitian ini yakni untuk menunjukkan konsep ideologi eksistensialisme yang dibangun melalui struktur puisi dan relasi makna pada puisi “Prologue”. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif analitik dengan memfokuskan pada data dan objek penelitian teks. Pembahasan ideologi eksistensialisme difokuskan pada aspek-aspek tanda yang terdapat pada puisi tersebut. Pada penelitian ini, ideologi eksistensialisme diejawantah berdasarkan relasi tanda yang muncul sebagai bagian dari representasi yang mewakili sesuatu yang lain. Tanda-tanda yang akan dianalisis mengacu penanda dan petanda. Representasi terhadap tanda ini akan merujuk pada makna eksistensialisme yang ada pada keseluruhan puisi. Selain itu, pembahasannya akan diperkuat dengan intertekstualitas, yakni keterkaitan puisi “prologue” dengan teks lain. Hasil penelitian ini menunjukkan struktur puisi, relasi tanda, tataran tanda, dan makna menunjukkan konsep ideologi eksistensialime mengarah pada konsep kesadaran manusia akan diri, lingkungan, dan Tuhannya. Selain itu, penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan wacana atas konsep ideologi dalam puisi.
References
A.H., S. (2020). Pemikiran Esensialisme, Eksistensialisme, Perenialisme, dan Pragmatisme
dalam Perspektif Pendidikan Islam. Al-Asas, Vol. V No. 2 Oktober 2020, 16-28.
Althusser, L. (2015). Ideologi dan Aparatus Ideologi Negara (M. Z. Hussein, Trans.).
IndoProgress.
Badrun, A. (2014). Patu Mbojo: Struktur, Konteks Pertunjukan, Proses Penciptaan dan Fungsi.
Lengge.
Csábi, S. (2014). Metaphor and stylistics. In M. Burke (Ed.), The Routledge Handbook os
Stylistics (pp. 206-221). Routledge.
Damono, S. D. (1969). DukaMu Abadi. Pustaka Jaya.
Damono, S. D. (2001). Mata Jendela. Indonesia Tera.
Damono, S. D. (2016). Bilangnya Begini Maksudnya Begitu. Gramedia.
Depdikbud. (2015). KBBI Edisi V. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Esfa, N. W. (2015). Manifestasi Ideologi Romantik dalam Puisi-Puisi Acep Zamzam Noor.
Litera Volume 14, Nomor 1, April 2015, 187-204.
Hadiwijono, H. (2010). Sari Sejarah Filsafat Barat. Kanisius.
Hirsch, E. D. (2000). Keabsahan Sebuah InterpretasiT. Heraty, Ed. & Trans. In Hidup Matinya
Sang Pengarang (pp. 58-74). Yayasan Obor Indonesia.
Isnaini, H. (2018). Ideologi Islam-Jawa pada Kumpulan Puisi Mantra Orang Jawa Karya
Sapardi Djoko Damono. MADAH: Jurnal Balai Bahasa Riau, Badan Pengembangan
dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbud, Vol 9, No 1 (2018) 1-18.
Isnaini, H. (2020). Representasi Ideologi Jawa pada Puisi-Puisi Karya Sapardi Djoko Damono.
Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Vol. 10 No. 1 Juli 2020, 24-47.
Isnaini, H. (2021a). Konsep Memayu Hayuning Bawana: Analisis Hermeneutika pada Puisi-
Puisi Sapardi Djoko Damono. Literasi, Universitas Pasundan, Vol. 11. No. 1, 8-17.
Isnaini, H. (2021b). Konsep Mistik Jawa pada Puisi-Puisi Karya Sapardi Djoko Damono
[Disertasi]. Universitas Padjadjaran.
Isnaini, H. (2021c). Tafsir Sastra: Pengantar Ilmu Hermeneutika. Pustaka Humaniora.
http://badanpenerbit.org/index.php/press2/article/view/8
Isnaini, H. (2021d). Upacara “Sati” dan Opresi Terhadap Perempuan Pada Puisi “Sita” Karya
Sapardi Djoko Damono: Kajian Sastra Feminis. Dialektika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan
Budaya, Vol. 8, No. 2, 112-122.
Isnaini, H., Priyatna, A., Rahayu, L. M., & Adji, M. (2019). Ideologi Pada Sajak "Prologue"
Karya Sapardi Djoko Damono. Jurnal Arkhais, Vol. 10, No. 1, 31-40.
Piliang, Y. A. (2003). Hipersemiotika: Tafsir Cultural Studies Atas Matinya Makna. Jalasutra.
Piliang, Y. A. (2006). Dunia yang Dilipat: Tamasya Melampaui Batas-Batas Kebudayaan.
Jalasutra.
Pradopo, R. D. (2002). Pengkajian Puisi. Gadjah Mada University Press.
Rabbani, I. (2021). Ideologi Kepengarangan dalam Buku 99 Untuk Tuhanku Karya Emha
Ainun Najib. Mimesis, Vol. 2, No. 1, Januari 2021, 38-53.
Riffaterre, M. (1978). Semiotics of Poetry. Indiana University Press.
Soemanto, B. (2006). Sapardi Djoko Damono: Karya dan Dunianya. Grasindo.
Tafsir, A. (2006). Filsafat Umum : Akal dan Hati Sejak Thales Sampai Capra. Rosda Karya.
Wales, K. (2011). A Dictionary of Stylistics. Routledge.
Waluyo, H. J. (1987). Teori dan Apresiasi Puisi. Erlangga.
Williams, R. (1977). Marxism and Literature. Oxford University Press.
Yunus, F. M. (2011). Kebebasan dalam Filsafat Eksistensialisme Jean Paul Sartre. Al-Ulum,
Vol. 11 No.2 Desember 2011, 267-282.
Zaimar, O. K. S. (2014). Semiotika dalam Analisis Karya Sastra. Komodo Books.
